Move On

Aku kadang mengucapkan "Aku udah move on" dengan kenyataan yang sebenarnya bahwa aku masih stuck di tempat .

Move on itu bagi aku adalah sebuah keadaan ketika aku mendengar atau bertemu atau melihat sesuatu di masa lampau , maka aku akan merasa bahwa "aku lebih bahagia sekarang" . itu move on. Tidak dengan mengingat kenangan itu kembali dan tiba-tiba feeling down~

Move on itu gak harus tentang hubungan asmara, move on juga bisa tentang hubungan pekerjaan, hubungan pertemanan atau hubungan-hubungan lainnya.

Aku sendiri sudah mengalami fase move on dalam beberapa hubungan. Aku move on dari seseorang yang sangat aku sayangi , aku move on dari pekerjaan yang aku sukai , aku juga move on dari Kota yang lama aku singgahi.
Banyak waktu memang untuk benar-benar bisa move on, bahkan dalam soal hubungan asmara , move on bisa jadi hanya kepura-puraan agar terlihat tegar dan baik-baik saja didepan orang lain. Hubungan asmara memang rentan sekali memakan waktu yang lama untuk proses move on ini . entah sudah berapa lama aku menganggap sudah move on dari seseorang, padahal masih ada rasa "nyutt" di hati ketika melihat dia bersama orang lain.
Lamanya move on dalam hubungan asmara juga bergantung dari tepat atau tidaknya memilih pengganti dari seseorang tersebut. Pengganti ini sangat berperan penting dalam kesuksesan proses move on, karena jika salah memilih pengganti maka yang ada kita akan semakin terlarut dalam memori memori masa lalu yang sangat ampuh untuk meluluh lantahkan proses move on.

Move on juga tidak bisa dipaksakan begitu saja, karena move on itu butuh waktu . bisa dibilang "mantan terindah akan menghasilkan move on tersusah" . Salah satu kunci utama agar move on bisa sukses adalah berdamailah dengan hati. Coba untuk merelakan hal yang memang sudah tidak mungkin untuk dimiliki kembali .  hati (perasaan) adalah kunci yang paling utama . karena walaupun otak (pemikiran) sudah berkata "aku move on" tapi jika hati (perasaan) masih menyimpan puing-puing kenangan, maka ketika remahan kenangan itu terkibas kembali, hati (perasaan) akan sigap memberikan respon ke otak untuk memunculkan kembali benih-benih kenangan yang dulu sempat dibabat habis.

Jadi, berdamailah dengan hati. Jangan memaksakan diri untuk move on, biarkan waktu yang dengan sendiri nya akan memproses tahap move on tersebut. Karena move on yang sukses adalah ketika kita sudah tidak perduli lagi terhadap apapun masalalu kita .

Sekian.